Kopi Orisinal (Original Coffee), kopi asli
Kopi Orisinal (original) adalah pure kopi, tanpa campuran bahan-bahan lain, kopi enak ini berasal dari biji kopi yang diolah sesuai prosedur dan di sangrai sesuai dengan prosedur roast. Kopi yang seperti inilah yang memiliki kandungan vitamin dan cafein yang nyata. Dapat membantu meningkatkan kesehatan bagi tubuh. Aman di konsumsi.
Baru-baru ini banyak yang menderita berbagai macam penyakit,
salah satu faktornya adalah meminum kopi premium. Pada kenyataannya kopi mengandung kafein yang dapat
berguna bagi kesehatan tubuh, zat asam pada Arabika membantu lambung dalam
pencernaan , dan banyak algi manfaat lainnya pada kopi. Namun mengapa tetap
saja ada yang mengeluhkan penyakitnya disebabkan kopi???
Kopi yang beredar di
pasar baik berbentuk saset, maupun box (memiliki berbagai macam merek) sangatlah
terjangkau, murah dan berkwalitas, memberikan kita aroma nikmat yang dapat
merangsang pengindraan kita sehingga timbul keyakinan bahwa “ini kopi pasti
enak”. Setelah kita seduh dengan air sesuai takaran penyajian, maka timbullah
aroma dari kopi tersebut, warna yang memukau membuat kita semakin yakin. Keyakinan
itu dapat mengalahkan rasa TIDAK ENAK menjadi ENAK, sehingga kita bilang “ini
benar-benar kopi!”.
Kopi saset yang biasa kita temukan di pasar, terdiri bdari
berbagai macam campuran (bukan hanya kopi) ada terigu, beras, jagung, pinang,
dan banyak lagi, semua itu dilakukan untuk menekan biaya produksi dan harga
pokok penjualan.
ditambah tampilan
iklan komersil di layar televisi yang menggoda menjadikan kopi tersebut semakin
populer, enak, berkwalitas, menyehatkan, gak bikin deg-degan, dan banyak lagi
slogan-slogan yang merfungsi untuk membangun karakter keyakinan kita untuk
mengkonsumsi kopi tersebut, sangat sempurna.
Untuk saran penyajian, janganlah membiasakan konsumsi/ minum
kopi dengan gula, jika memang kit tidak mampu makan kita pun harus mengontrol
penggunaannya, meskipun begitu kopi memiliki rasa pahit ke asam-asaman (jika
tidak di campur gula), gula menyebabkan penyakit dalam tubuh.
No comments:
Post a Comment